Dirgahayu Republik Indonesia

Tuesday, June 9, 2009

Ceria Nilasari Terbaik di Jateng

SEMARANG- Ceria Nilasari, mantan petenis meja PTM Surya Kediri, menjadi yang terbaik di Jateng. Tiga kali tampil di putaran final, tiga kali pula dia mencatat kemenangan telak 3-0 atas lawan-lawannya dalam seleksi tenis meja Piala Presiden di GOR Mugas, kemarin. Pemain yang ikut mengantarkan kontingen Jatim menyapu bersih medali emas cabang tenis meja di PON XVII/2008 Kaltim ini, masih terlalu tangguh bagi pemain-pemain Jateng yang lain. Ketika berhadapan dengan pemain andalan PON XVII Jateng, Wahyuningrum, Nilasari tidak memberi kesempatan banyak. Peraih medali emas PON XVI Palembang 2004 ini menang 11-5, 12-10 dan 11-7. Demikian halnya ketika berhadapan dengan Hana (Sukoharjo). Hana yang sehari sebelumnya membuat kejutan dengan mengalahkan pemain PON XVII Jateng, Juwita dari Banjarnegara 11-4, 11-8, 5-11, 6-11, 11-9 ini, dipaksa menyerah telak, 3-11, 2-11 dan 9-11. Terakhir, Nilasari menang 11-3, 11-9, 11-8 atas Evi dari Surakarta, sehingga pemain yang baru saja diterima sebagai PNS Pemkot Semarang ini berhak mewakili Jateng ke Piala Presiden di Jakarta 8-10 Mei mendatang. ‘’Dia salah satu pemain yang kami harapkan merebut medali emas PON Riau 2012,’’ janji Ketua Harian PTMSI Jateng, Ir Farchan kemarin. Nasib buruk justru diperlihatkan oleh Wahyuningrum. Pemain yang selalu menempati peringkat satu di Jateng ini gagal berangkat ke Jakarta setelah menderita dua kali kekalahan. Setelah menyerah 0-3 dari Nilasari, dia kembali kalah 1-3 (7-11, 12-10, 9-11, 7-11) dari Eni, wakil dari Surakarta. Sementara itu di sektor putra, yang akan mengirimkan empat wakil, tidak ada kejutan berarti. Peraih emas SEA Games 2001, Hadiyudo asal Solo masih menjadi pemain terbaik putra di kelompok umum. Tetapi pemain yang juga menekuni profesi sebagai pelatih ini sempat kehilangan dua set saat berhadapan dengan Adam dari Semarang, sebelum menang tipis 3-2. Pada penampilan berikutnya, dia menang 3-1 atas Rizal dari Semarang, sehingga Hadiyudo ikut lolos ke Jakarta. ‘’Untuk pemain putri kelompok umum, hanya dua pemain yang berhak berangkat ke Jakarta. Tetapi untuk putra ada empat. Satu tiket sudah dikantongi oleh Yon Mardiono sebagai pemain wild card, sehingga tinggal menambah tiga pemain lagi,’’ jelas Kabid Binpres PTMSI Jateng, Edy Pramudji. (C16-40)

sumber : www.suaramerdeka.com



Share:

0 comments:

Post a Comment

Arsip


Visitor

Followers