REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPR Marzuki Alie secara aklamasi terpilih menjadi Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PP PTMSI) periode 2014-2018. Marzuki Alie terpilih pada Musyawarah Nasional (Munas) PP PTMSI di Hotel Atlet Century Park, Jakarta, Selasa (4/4).
Munas PTMSI yang dilaksanakan oleh KONI Pusat ini diikuti oleh 13 Pengurus Provinsi (Pengprov) PTMSI dari 33 Pengprov yang ada. Ke-13 Pengprov itu adalah Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Maluku, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Utara, Papua Barat, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Riau, Bengkulu, Lampung, Banten, dan Jawa Barat. Marzuki Alie dipilih secara aklamasi, karena tidak ada calon ketua umum lain.
Selain memilih Marzuki Alie, Munas PP PTMSI juga memilih 4 orang formatur yang terjadi dari Herlim Sunandar (Lampung), Ridho (Maluku), Drs R Kermite (Sulawesi Utara), dan Tony Supriadi (Sumatera Selatan). Setelah resmi terpilih ketua umum dan dibantu tim formatur diberi batas waktu maksimal satu bulan untuk menyusun kepengurusan.
“Saya ucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada saya untuk membawa perubahan tenis meja, paling tidak untuk empat tahun mendatang,” kata Marzuki Alie dalam rilis yang diterima
ROL, Selasa.
Menurut Marzuki, sebenarnya sudah sejak lama ia dihubungi orang tenis meja agar bersedia menjadi ketua umum sekaligus menyelamatkan tenis meja Indonesia yang tengah dilanda ketidakpastian. Dan hari ini semua itu terjawab dengan kesediaannya dipilih dan akhirnya secara aklamasi menjadi ketua umum PP PTMSI 2014-2018.
“Tugas saya sangat berat yaitu mensinergikan perbedaan yang ada untuk membangun tenis meja Indonesia. Tentu ada resiko yang harus saya ambil untuk masuk ke PTMSI. Tetapi dengan tekad bulat saya memutuskan untuk masuk demi untuk Merah Putih,” tegas Marzuki yang juga peserta Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat ini.
Terkait program kerja, Marzuki mengatakan, pasti ada program jangka pendek dan jangka panjang.
“Untuk jangka pendek ini, sudah ada program yang harus dijalankan yaitu membuat gebrakan yaitu kompetisi yang membangkitkan semangat. Saya ingin kompetisi ada di setiap kabupaten sampai nasional. Tetapi sebelum itu akan ada Rakernas untuk menyusun program-program tahunan PP PTMSI sendiri,” tandas Marzuki Alie.
www.republika.co.id