Gerak Jalan

Gerak Jalan Tradisional menempuh jarak 28 KM dari Markas Besar Komando Djawa (MBKD) Jendral Soedirman Desa Kepurun, Manisrenggo finish di Monumen Juang 45 Joggrangan Klaten.

Juara O2SN SD KALTENG 2015

Hasil O2SN Tingkat SD Cabang Olahraga Tenis Meja Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2005

Juara HUT KORPRI Kapuas

Kejuaraan Tenis Meja dan Sepak Bola Mini dalam Rangka HUT KORPRI Kabupaten Kapuas Tahun 2011

Juara Kelas 9.4

Penerimaan Raport Semester I Tahun Pelajaran 2021/2022

Kejuaraan Tenis Meja Bupati Cup Kapuas

Hasil Kejuaraan Tenis Meja Bupati Cup Kapuas Tahun 2021

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 H, Mohon maaf lahir dan batin

Monday, September 19, 2005

Hadiyudo-Fredy Tampil di Porda Jateng

Kapanlagi.com - Sebanyak dua mantan petenis meja nasional, Hadiyudo Prayitno dan Agus Fredy bakal tampil di Pekan Olahraga Daerah (porda) Jateng yang berlangsung di Semarang, 14-18 September 2005.

Komisi Pelatih Pengda PTMSI Jateng, Dustamat Jayawiguna ketika dihubungi di Semarang, Selasa, mengatakan, Hadiyudo Prayitno yang pernah berjaya di kancah nasional berpasangan dengan Anton Suseno akan membela Kabupaten Kudus.

Sedangkan Agus Fredy yang sempat mengikuti seleksi nasional untuk masuk tim inti Sea Games 2005 di Cina beberapa waktu lalu akan membela Kabupaten Klaten.

Kiprah Agus Fredy terakhir adalah memperkuat Sumatera Utara bersama Ismu Harinto (juga atlet Jateng) di PON XVI/2004, kemudian Hadiyudo sukses mengantarkan tim putra Jateng meraih medali perunggu di Palembang.

Sedangkan petenis peringkat satu nasional, Yon Mardiono yang akan membala kabupaten Kudus akhirnya kandas karena adik kandung Anton Suseno itu sedang mengikuti try out di Kore Selatan bersama petenis meja lainnya menjelang tampil di pesta olahraga multi even antar negara-negara Asia Tenggara itu.

Di Porda Jateng, cabang olahraga tenis meja akan memperebutkan tujuh medali emas, yaitu dari nomor tunggal putra-putri, ganda putra-putri dan campuran (perorangan) serta beregu putra-putri.

Cabang olahraga yang digelar di GOR Tri Lomba Juang Semarang ini diikuti 96 atlet dari 16 kabupaten/kota di Jawa Tengah.

Dari atlet sebanyak itu tidak dibagi secara merata untuk 16 daerah melainkan berdasarkan hasil pra porda yang mempertandingkan nomor beregu.

"Mungkin satu daerah hanya meloloskan tim putra atau sebaliknya atau bahkan tidak sama sekali," katanya. (*/rit)

disalin dari : www. Kapanlagi.com


Share:

Arsip


Visitor

Followers